Daerah

Sinergi Pendidikan Umum dan Religius, SMA Kertajaya Hadirkan Program Sekolah Tahfidzul Qur’an

Surabaya (12 September 2025) — Upaya menghadirkan generasi muda yang cerdas dan berakhlak mulia terus dilakukan oleh dunia pendidikan. Salah satu wujud nyata dari komitmen tersebut terlihat dalam kegiatan Visitasi Program Sekolah Tahfidzul Qur’an yang diselenggarakan di SMA Kertajaya Surabaya, pada Rabu, 12 September 2023 pukul 08.00 WIB.

Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Seksi Pendidikan Agama Islam (PAIS) Kementerian Agama Kota Surabaya, Choirur Roziqin, S.Ag., M.Pd., bersama jajaran guru dan tenaga pendidik SMA Kertajaya Surabaya, serta Kepala Sekolah, Samini, S.H.I.

Dalam sambutannya, Kepala SMA Kertajaya, Samini, S.H.I., menjelaskan bahwa sekolah berupaya memadukan pendidikan umum dengan nilai-nilai keislaman melalui Program Tahfidzul Qur’an. Program ini diharapkan mampu mencetak siswa yang tidak hanya unggul dalam akademik, tetapi juga memiliki kedalaman spiritual dan karakter islami yang kuat.

“Kami ingin membangun lingkungan sekolah yang tidak hanya berorientasi pada prestasi akademik, tetapi juga pada pembentukan karakter melalui hafalan dan pemahaman Al-Qur’an. Inilah semangat kami dalam menghadirkan Sekolah Tahfidzul Qur’an di SMA Kertajaya,” tutur Samini dalam sambutannya.

Program Tahfidzul Qur’an ini dirancang sebagai kelas khusus bagi siswa yang memiliki minat menghafal Al-Qur’an, dengan bimbingan guru pembimbing yang kompeten di bidangnya. Selain itu, sekolah juga tetap mempertahankan program inklusi, yang memberi ruang bagi siswa dengan berbagai latar belakang kemampuan untuk berkembang bersama.

Kegiatan visitasi ini menjadi momen penting bagi pihak Kementerian Agama Kota Surabaya untuk melihat langsung kesiapan dan pelaksanaan program tahfidz di sekolah tersebut. Dalam kunjungannya, Kasi PAIS Choirur Roziqin, S.Ag., M.Pd., memberikan apresiasi tinggi terhadap langkah inovatif yang diambil oleh SMA Kertajaya.

“Kami dari Kementerian Agama sangat mengapresiasi program yang diinisiasi oleh SMA Kertajaya. Ini merupakan langkah konkret dalam mendukung visi pendidikan Islam yang moderat, unggul, dan berdaya saing. Program Tahfidzul Qur’an di sekolah umum seperti ini sangat layak didukung dan dikembangkan,” ujarnya.

Lebih lanjut, Choirur Roziqin menambahkan bahwa pemerintah melalui Kementerian Agama berkomitmen untuk terus memfasilitasi dan memberikan pendampingan terhadap sekolah-sekolah yang mengintegrasikan pendidikan agama dengan kurikulum umum. Menurutnya, sinergi semacam ini sangat relevan dalam membentuk generasi Qur’ani di tengah kemajuan teknologi dan tantangan moral saat ini.

Selain kegiatan sambutan dan diskusi, visitasi ini juga diisi dengan peninjauan langsung ke ruang kelas tahfidz dan pertemuan bersama para siswa penghafal Al-Qur’an. Para peserta visitasi terlihat antusias dan terinspirasi oleh semangat para siswa yang telah berhasil menghafal beberapa juz Al-Qur’an meski masih duduk di bangku SMA.

Kegiatan visitasi ditutup dengan doa bersama dan foto kenangan antara jajaran guru SMA Kertajaya dan perwakilan dari Kemenag Kota Surabaya. Diharapkan, kegiatan ini menjadi awal dari kolaborasi berkelanjutan dalam memperkuat pendidikan berbasis nilai-nilai Al-Qur’an di sekolah umum.

Dengan hadirnya Program Sekolah Tahfidzul Qur’an, SMA Kertajaya Surabaya menegaskan komitmennya sebagai lembaga pendidikan yang tidak hanya mengejar prestasi akademis, tetapi juga berperan aktif dalam membangun generasi muda yang berakhlak, beriman, dan mencintai Al-Qur’an.

Leave a Reply